POHUWATO, HARIANPOST.ID– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pohuwato menyatakan syarat administrasi dua Bakal Pasangan Calon (Bapaslon ) Bupati dan Wakil Bupati Pohuwato, Saipul Mbuinga – Iwan Adam dan Yusrin M Helingo – Fatmawaty Syarief, memenuhi syarat.
Hal itu tertuang dalam pengumuman KPU Pohuwato Nomor 1063/PL/02.2/Pu/7504/2024, Tentang Penerimaan masukan dan tanggapan masyarakat pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pohuwato Tahun 2024.
Dalam pengumumannya itu, KPU Pohuwato membuka masukan dan tanggapan masyarakat terhadap calon maupun pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Pohuwato tahun 2024.
Pengumuman itu dapat disampaikan ke KPU Pohuwato mulai hari ini, 15 September sampai 18 September 2024, melalui portal publikasi Pemilu dan Pemilihan pada laman https://infopemilu.kpu.go.id atau dengan mendatangi langsung Sekretariat KPU Pohuwato di kawasan blok plan, Marisa.
Dalam pengumumannya Nomor 1063/PL/02.2/Pu/7504/2024, KPU Pohuwato juga mengumumkan Visi dan Misi bapaslon Saipul Mbuinga – Iwan Adam (SIAP) dan Yusrin M Helingo – Fatmawaty Syarief (ILOMATA).
Berikut Visi – Misi Pasangan SIAP :
VISI : Pohuwato Berkelanjutan, Sejahtera, Hijau, Andal, Agamis dan Produktif (SIAAP).
MISI :
1. Meningkatkan Derajat Kesejahteraan Masyarakat
2. Meningkatkan Kualitas Lingkungan
3. Membangun Infrastruktur
4. Mewujudkan Masyarakat yang Religius
5. Mewujudkan Pemerintah Produktif dan Inovatif yang baik, memiliki kredibilitas, akuntabalitas dan profesionalisme
Berikut Visi – Misi Pasangan ILOMATA :
VISI : Bersama Dalam Kebangkitan Pohuwato Untuk Gorontalo Maju 2042 Menuju Indonesia Emas 2045
MISI :
1. Memperkokoh Ideologi Pancasila, Demokrasi dan HAM pada semua level dan tingkatan masyarakat serta lembaga pemerintahan
2. Meningkatkan sumber daya melalui penguatan dan kelembagaan pendidikan
3. Mendorong kementerian daerah melalui swasembada Pangan, energi dan air, ekonomi kreatif, ekonomi hijau dan ekonomi biru.
4. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat Pohuwato melalui pengembangan ekonomi berbasis melalui mikro berbasis rumah tangga, peningkatan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan, mengembangkan industri kreatif dan melanjutkan pengembangan infrastruktur.
5. Melanjutkan hilirisasi dan untuk industrialisasi meningkatkan nilai tambah di dalam daerah dan dalam negeri.
