PMII Boalemo Minta Kejari Usut Tuntas Dugaan Korupsi KONI

HARIANPOST-(HUKRIM)- Sejumlah perkara dugaan korupsi di Kabupaten Boalemo harus segera dituntaskan. Hal itu ditegaskan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Boalemo pada aksi di depan Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Boalemo, Kamis (29/07).

Dalam aksi tersebut, mahasiswa mendorong dan meminta Kejaksaan untuk menuntaskan dugaan penyimpangan dana hibah pada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Boalemo tahun anggaran 2018, 2019, dan 2020

“Kami mendukung upaya kejaksaan Negeri Boalemo menuntaskan dugaan korupsi penyimpangan dana hibah pada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Boalemo tahun anggaran 2018, 2019, dan 2020 secara tuntas,” ucap Ismail Duke kepada Media Harianpost

Selain dugaan penyimpangan dana hibah pada Koni Kabupaten Boalemo, PMII juga meminta kejaksaan menuntaskan semua dugaan korupsi yang sementara dilakukan penyelidikan maupun penyidikan oleh kejaksaan negeri Boalemo

“Semuanya harus tuntas. Dugaan korupsi pelaksanaan peningkatan jalan penghubung di Desa Pangea, Kecamatan Wonosari, penanganan Dana Desa di Desa Tinelo, serta dugaan korupsi dalam pembangunan Irigasi Air Dangkal, Embung, Dam Parit / Long Storage dan Pintu Air di Dinas Pertanian Kabupaten Boalemo pada tahun anggaran 2019,”Pinta Ismail Duke.(HP)