HARIANPOST (Boalemo)– Meskipun Pemilihan kepala daerah (Pilkada) Di Kabupaten Boalemo masih jauh, namun sejumlah nama mulai disebut-sebut bakal menjadi kontestan dalam pemilihan Bupati dan wakil Bupati Boalemo mendatang.
Eka Putra Noho
Politisi PDI Perjuangan ini, merupakan salah satu politisi yang namanya makin ramai di bicarakan di kalangan elit politik hingga ditengah masyarakat. Lantaran Eka disebut-sebut memiliki peluang besar menjadi kontestan pada Pilkada Boalemo mendatang.
Apalagi dengan dominasi 7 kursi yang di tempati kader PDIP di DPRD Boalemo, semakin memudahkan langkah Eka untuk menjadi calon Bupati Boalemo. Sebab partai berlambang banteng moncong putih ini bisa mengirimkan kadernya, tanpa harus menjalin koalisi dengan partai lain.
Harijanto Mamangkey
Selain Eka Putra Noho, Politisi PDIP Harijanto Mamangkey juga digadang-gadang berpeluang menjadi kontestan pada Pilkada nanti. Para konstituennya di daerah pemilihan dua, Dulupi dan Wonorasi, sangat menginginkan politisi yang memulai karir sebagai pengusaha ini untuk maju pada Pemilihan Bupati Boalemo.
Bukan tanpa alasan. Sebab politisi yang hadir dari wilayah timur ini di nilai telah banyak berbuat untuk masyarakat. Lebih lagi, dalam merealisasikan aspirasi masyarakat Boalemo, Harijanto yang akrab disapa Ko’hari ini kerap menggunakan uang peribadinya.
Karena kepeduliannya kepada masyarakat itu, tak heran, Harijanto menjadi salah satu politisi yang di inginkan masyarakat untuk menjadi kontestan pada Pilkada nanti.
Selain dua nama itu, PDI Perjuangan Boalemo juga masih memiliki kader lain yang berpeluang mengisi bursa pencalonan Bupati Boalemo. Tidak hanya Eka Putra Noho dan Harijanto Mamangkey, namun nama Wahyu Moridu juga menjadi salah satu nama yang disebut bisa melanjutkan estafet Kepemimpinan Darwis Moridu.
Wahyu Moridu
Politisi yang hadir dari kalangan milenial ini memiliki peluang besar menjadi Kontestan Pilkada Boalemo. Meskipun dirinya masih baru di dunia politik, tapi wahyu bukanlah anak yang bisa di anggap remeh. Wahyu bisa menjadi pilihan dari partai PDIP, bila sang ayah Darwis Moridu, yang saat ini sedang menghadapi proses hukum, tak lagi menjadi kontestan pada Pilkada nanti.
Rum Pagau
Mantan Bupati Boalemo, Rum Pagau juga menjadi salah satu nama yang mulai ramai bicarakan. Karena panglima pembangunan Boalemo itu dikabarkan akan kembali ke Pilkada Boalemo malalui jalur non partai.
Kembalinya Rum Pagau, menjadi momok menakutkan bagi lawan politiknya. Sebab Rum Pagau masih memiliki konstituen yang menginginkannya untuk kembali memimpin Boalemo. Namun bila Rum Pagau maju tanpa Partai, dirinya harus segera melakukan gerakan politik. Sebab kondisi yang di laluinya sewaktu menggunakan kenderaan partai politik akan sangat berbeda dengan tanpa dukungan partai Poltik.
Lahmuddin Hambali
Ketua DPD 2 Golkar Boalemo, Lahmudin Hambali harus memberanikan diri menjadi kontestan pada Pilkada nanti. Sebab dirinya memiliki tugas besar untuk membuat partai Golkar kembali berjaya di Boalemo.
Sedari jauh hari, partai berlambang pohon beringin ini juga dikabarkan telah menyiapkan kader untuk berkompetisi pada Pilkada Boalemo. Namun belum jelas siapa yang akan disiapakan kader Golkar itu. Disisi lain bila melihat track record dari sejumlah kader Golkar, hanya Lahmudin Hambali yang mampu mengimbangi kontestan-kontestan lain, terlebih yang bakal di usung PDI Perjuangan.
Hadirnya lima nama yang dikabarkan menjadi calon Bupati itu, bakal membuat Pilkada Boalemo lebih menarik dibanding Pilkada sebelumnya. Meskipun sejumlah nama ini ramai di bicarakan, tidak menutup kemungkinan akan ada nama lain yang juga bakal meramaikan Pilkada Boalemo. Karena Semua partai yang saat ini menempati kursi di DPRD Boalemo tentu telah menyiapkan kader terbaiknya untuk menjadi kontestan pada Kompetisi Pilkada mendatang. (Harianpost)