Koperasi Bukit Sawit Popayato Salurkan SHP Kepada Anggota Koperasi disaksikan Kepala Dinas Perindagkop dan Camat Popayato Timur dan Camat Popayato
POHUWATO,HARIANPOST.ID- Koperasi Produsen Bukit Sawit Popayato (BSP) jadi salah satu koperasi di Kabupaten Pohuwato yang rutin menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT). Seperti diketahui, RAT merupakan salah satu indikator koperasi yang sehat.
Lewat RAT yang digelar, Rabu, 2 Juli 2025 di Lapangan Desa Tahele, Kecamatan Popayato Timur, Koperasi BSP yang diketuai oleh Hamit Liputo itu melaporkan pertanggungjawaban atas kepengurusan koperasi selama tahun 2024 kepada anggota koperasi.
“RAT hari ini merupakan bentuk pertanggungjawaban pengurus kepada anggota koperasi. Semuanya kami laporkan dan kami akan terbuka terhadap apapun, baik penggunaan anggaran dan kegiatan kami selama tahun 2024,”ucap Hamit Liputo
Di samping itu, dalam RAT tersebut Koperasi BSP juga menyalurkan Sisa Hasil Plasma (SHP) kepada anggota koperasi. Koperasi BSP binaan PT Sawit Tiara Nusa (STN) itu diketahui memiliki 979 anggota koperasi yang merupakan warga di lima desa binaan, yakni Desa Tahele, Kecamatan Popayato Timur, Desa Bukit Tingki, Desa Tunas Harapan, Desa Dambalo dan Desa Telaga, Kecamatan Popayato.
Dalam perkembangannya, Koperasi BSP menunjukan peningkatan yang signifkan. Itu dapat dilihat dari SHP yang semula Rp 55 Juta perbulan, saat ini meningkat menjadi Rp 105 juta perbulan. Bahkan Ketua koperasi Hamit Liputo memiliki harapan agar ke depan SHP Koperasi yang dipimpinnya itu bisa lebih meningkat.
“Sebagai Ketua Koperasi saya berharap agar SHP koperasi ini bisa lebih meningkat. Ke depan saya optimis SHP kita bisa mencapai Rp 150 juta atau bahkan bisa mencapai Rp 200 juta perbulan,”ungkapnya
Sejalan dengan hal tersebut dirinya meminta dukungan dari seluruh pengurus, pengawas dan anggota Koperasi BSP agar sama – sama memperjuangkan peningkatan SHP tersebut.
“Mari kita sama – sama untuk menggenjot kenaikan SHP. Kalau sebelumnya SHP kita Rp 55 juta naik menjadi Rp 105 juta, ke depan kita usahakan bisa mencapai Rp 150 juta atau bisa mencapai Rp 200 juta,” ajaknya
Dengan SHP yang diperoleh tersebut, pengurus Koperasi BSP saat ini bisa menyalurkan SHP Rp 300 ribu kepada setiap anggota koperasi yang disalurkan setiap tiga bulan sekali. Sebelumya pada tahun 2022 -2024, SHP yang disalurkan hanya Rp 250 ribu setiap enam bulan sekali.
Seiring denggan peningkatan SHP tersebut, Kepala Dinas Perindagkop Ibrahim Kiraman yang hadir dalam RAT menyampaikan apresiasi kepada Pengurus Koperasi BSP yang menurutnya aktif menggelar RAT.
“Pada tahun 2022 koperasi ini menerima SHP Rp 250 ribu, saat ini sudah meningkat menjadi Rp 300 ribu. Kalau ada koperasi yang menggelar rapat, kemudian tidak ada SHP dan SHUnya, silahkan ganti pengurusnya.Tapi kalau yang ini (BSP) jangan diganti,”ujar Ibrahim Kiraman
Untuk diketahui, dalam RAT tersebut juga dihadiri Camat Popayato Timur dan Camat Popayato, serta Pemerintah Desa binaan PT Sawit Tiara Nusa (STN) dan pihak Kepolisian serta TNI.