HARIANPOST-(Boalemo)- Untuk penanganan Covid-19, Plt Bupati Boalemo Anas Jusuf bersama Forkopimda Kabupaten Boalemo mengikuti rapat koordinasi(Rakor) tingkat Provinsi Gorontalo,yang dilaksanakan secara virtual di ruang vicon Kantor Bupati,Jum’at (23/07) Kemarin.
Rapat tersebut dipimpin langsung Gubernur Gorontalo Rusli Habie, yang di hadiri Forkopimda Provinsi Gorontalo dan Bupati/Walikota.
Pada kesempatan itu,Anas Jusuf melaporkan kondisi dan situasi covid 19 di Kabupaten Boalemo kepada Gubernur Gorontalo Rusli Habibie.Dimana Kabupaten Boalemo saat ini masuk zona orange dengan jumlah 22 orang yang masih positif.
“Satu hari sebelumnya kemarin memang diatas 30 orang ataupun zona merah,tetapi satu hari setelah itu terdapat pasien sembuh sejumlah 9 orang,sehingga jumlah posistif saat ini 22 orang”Ucap Anas Jusuf
Oleh karena itu,pasien yang 22 orang ini masing-masing di isolasi berada di RSIB 2 orang,yang di rujuk dirumah sakit Ainun 3 orang sementara di mes haji ada 4 orang dan isolasi mandiri 13 orang yamg di awasi langsung oleh gugus tugas di dalamnya dari petugas kesehatan dan TNI-Polri.
“Manakala terjadi lonjakan kasus posistif sebagaimana ke khawatiran kita semua,tetapi mudah-mudahan tidak terjadi. Dan kapasitas tempat tidur untuk di Rumah Sakit Iwan Bokings (RSIB) maupun RSTN,kami antisipasi dengan penambahan tempat tidur,khusus RSTN 10 tempat tidur menjadi 45 tempat tidur,hal ini untuk mengantisipasi manakala terjadi lonjakan kasus positif” Ucapnya Lagi
Kemudian terkait pemberlakukan Pembatasan kegiatan Masyarakat berskala mikro,kami telah bekerjasama dengan TNI-Polri,kejaksaan bahkan pengadilan melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang bahaya covid 19 dan juga melakukan pembagian masker kepada masyarakat.
“Selain itu,kami juga melaksanakan pembinaan dan penyuluhan optimalisasi peran dan fungsi posko di Kabupaten Boalemo yang terdapat di 82 Desa”Tutur Anas Jusuf
Disamping itu,Anas Jusuf melaporkan percepatan vaksinasi yang di lakukan Pemerintah Kabupaten Boalemo bersama jajaran kesehatan.
“Dalam pelaksanaan vaksinasi ini target yang akan di vaksin 116.363 sasaran yang sudah tervaksin 111,92 porsen,pelayanan Publik berjumlah 79,61 porsen dari 11.985 sasaran,yang sudah tervaksin 9.541 orang,sementara lansia target 8.704 sasaran,yang sudah tervaksin 2.152 orang atau 28,72 porsen,masyarakat umum target 78.332 sasaran,yang sudah tervaksin 16.183 orang atau 20,6 porsen” Tuturnya.(Humas)