HARIANPOST (Pohuwato)– Dalam 30 tahun terakhir Indonesia mengalami perubahan pola penyakit atau yang disebut transisi Epidemiologi. Kondisi itu ditandai dengan kematian yang disebabkan oleh penyakit, salah satunya ialah stroke.
Kondisi tersebut menurut Wakil Bupati Pohuwato Suharsi Igirisa menjadi ancaman bagi produktivitas daerah. Sebab usia produktif yang besar harusnya kata dia bisa memberikan kontribusi bagi pembangunan daerah.
“Namun akan terancam apabila derajat kesehatan terganggu oleh penyakit tidak menular, penyakit menular dan perilaku hidup yang tidak sehat,” kata Suharsi saat membuka Kegiatan Advokasi lintas sektor dalam mendorong penguatan implementasi Regulasi GERMAS, Senin (05/04) di Aula Baperlitbang yang dihadiri oleh Plt Kadis Kesehatan Irfan Saleh.
Karena itu, melalui Pelaksanaan GERMAS ini, Suharsi berharap agar masyarakat di Kabupaten Pohuwato dapat menciptakan hidup sehat, sehingga tetap bisa produktif dalam membangun daerah.
“Germas ini harus dilaksanakan oleh seluruh lapisan masyarakat, lintas sektor, Swasta, Dunia usaha, Organisasi Kemasyarakatan, dan masyarakat untuk berkontribusi untuk menciptakan hidup sehat agar terwujud masyarakat sehat mandiri dan sejahtera,”tandasnya. (rls/D.01)