PERHELATAN politik Pemilihan Umum ( pemilu) 2024 memang belum final. Namun seluruh partai politik peserta pemilu tentu telah memegang hasil hitung cepat sementara yang dilakukan internal partai.
Sampai saat ini, hasil perolehan suara di pemilu 2024 memang yang paling dinantikan. Apalagi di Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo. Terlebih lagi terkait hasil perolehan suara dua rival politik, partai Golkar dan partai Gerindra.
Bukan hanya soal pemenang, tapi rivalitas dua partai ini mempertaruhkan gengsi antara dua pimpinan partainya. Golkar dinahkodai Nasir Giasi dan Gerindra dinahkodai Saipul Mbuinga.
Pemilu 2024 jadi pertarungan perdana bagi Nasir Giasi dan Saipul Mbuinga. Pemilu ini untuk pertama kalinya Nasir menjadi sutradara Golkar setelah dirinya mengemban amanah pasca ketua DPD Golkar Syarif Mbuinga. Begitu pun dengan Saipul Mbuinga. Pemilu 2024 untuk pertama kalinya bagi Saipul menjadi sutradara Gerindra dengan hak istimewa yang melekat padanya. Ya, Saipul punya pengaruh kuat. Lantaran “kepala daerah effect” yang melekat pada Saipul yang juga Bupati Pohuwato itu.
Pasca pencoblosan pemilu 14 Februari kemarin, beredar kabar bahwa Gerindra berhasil mendominasi kursi parlemen dengan raihan 9 kursi. Berdasarkan hasil itu, dikabarkan bahwa Gerindra berhasil menumbangkan dan merebut palu sidang pimpinan DPRD dari tangan Golkar.
Namun kabar itu rupanya hanya kabar burung. Toh sampai saat ini, partai Gerindra belum memberikan keterangan resmi terkait hasil perolehan kursi yang berhasil diraihnya. Sebaliknya, rival Gerindra, partai Golkar telah lebih dulu mengumumkan hasil perolehan kursi, pada Sabtu, 17 Februari 2024, di sekretariat Golkar.
Golkar kata Ketua DPD Golkar Nasir Giasi sudah melakukan serangkaian perhitungan suara, dari 100 persen suara yang sudah masuk. Hasilnya, Golkar berhasil menyabet 7 kursi. Bila dibandingkan dengan hasil pileg 2019, di pemilu tahun ini Golkar kehilangan 3 kursi. Tapi meskipun begitu, Nasir memastikan partainya masih memegang palu sidang ketua DPRD Pohuwato.
Bagaimana dengan Gerindra? sampai saat ini partai yang dinahkodai Saipul Mbuinga itu belum secara resmi mengumumkan hasil perolehan kursi. Namun dalam kabar yang beredar, Gerindra hanya berhasil meraih 6 kursi. Dibandingkan hasil pemilu 2019, jumlah kursi tersebut naik 3 kursi. Tapi, itu hanya kabar yang beredar. Jika benar, maka hampir bisa dipastikan, mimpi Gerindra menggeser Golkar belum terwujud.
Jika hasilnya memang begitu adanya, maka sudah dapat disimpulkan bahwa Nasir masih terlalu tangguh buat Saipul Mbuinga. Sekalipun Saipul punya hak istimewa yang melekat pada dirinya.
Tapi kembali perlu diingat, ini bukan hasil resmi yang diumumkan penyelenggara pemilu. Baiknya, masyarakat Pohuwato tetap bersabar menunggu hasil resmi yang diumumkan KPU Pohuwato.