BOALEMO, HARIANPOST.ID- Bupati Boalemo, Rum Pagau mendorong percepatan sistem digitalisasi keuangan dan layanan publik daerah, sebagai upaya memaksimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) pajak dan retribusi daerah.
Seiring dengan hal itu, Rum mengaku akan memantau dan mengevaluasi secara berkala capaian pajak dan retribusi. Ia juga menekankan pentingnya inovasi dan pemanfaatan teknologi digital.
“Kita tidak bisa terus bergantung pada dana pusat. Kemandirian fiskal hanya bisa dicapai jika kita menggali potensi PAD secara maksimal,” ucap Bupati Boalemo, Rum Pagau saat menghadiri High Level Meeting (HLM) Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD), bertempat di Grand Q Kota Gorontalo, Selasa 19 Agustus 2025 kemarin.
Rum juga menegaskan akan terus berupaya melakukan peningkatan PAD baik dengan penerapan sistem digitalisasi keuangan maupun dengan menggali potensi Sumber PAD lainnya.
Sementara Kepala BPKPD Boalemo, Taufik Kumali dalam laporannya menyampaikan perkembangan pelaksanaan program kerja TP2DD di Kabupaten Boalemo termasuk pencapaian, tantangan yang dihadapi, dan rencana aksi ke depan.
“Salah satu fokus utama adalah upaya elektronifikasi transaksi pemerintah daerah (ETPD), peningkatan penggunaan kanal pembayaran digital, serta perluasan kerjasama dengan lembaga keuangan dan penyedia layanan sistem pembayaran,” ucap Taufik Kumali.
Untuk diketahui, HLM TP2DD ini diselenggarakan oleh BPKPD Boalemo, yang diikuti oleh seluruh perangkat daerah pengelola retribusi serta Bank selaku mitra RKUD. Rapat ditutup dengan komitmen bersama untuk terus memperkuat sinergi dan meningkatkan efektivitas pengelolaan PAD melalui transformasi digital yang berkelanjutan.