HARIANPOST-(DEPROV)- Komisi IV DPRD Provinsi Gorontalo melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dinas Sosial P3A, Biro Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi Gorontalo, di ruang komisi IV, Senin (7/03)
Anggota DPRD provinsi Gorontalo, Adnan Entengo menyampaikan adapun program bantuan yang menjadi pokok bahasan yakni Bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP), bantuan untuk wahana Kesejahteraan Sosial Berbasis Masyarakat (WKSBM), serta Program Bantuan Studi (Beasiswa) dan Hibah.
“Hasil rapat tersebut bahwa program bantuan seperti Beasiswa. saat ini sudah memasuki tahapan pembuatan SK (Surat Keputusan), sementara bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) baru masuk tahap verifikasi, dan selanjutnya menuju beberapa tahapan penghitungan kembali terhadap calon penerima,” ucap Adan yang merupakan anggota komisi IV DPRD Provinsi Gorontalo.
Lanjut Adnan, tahap ini pun sejalan ke beberapa lembaga yayasan, tempat ibadah, serta pondok-pondok pesantren yang akan menerima bantuan hibah. Dan pihaknya ingin mengetahui apa saja hal-hal yang menjadi aspirasi masyarakat, serta bantuan ini terakomodir secara merata, tepat sasaran, dan sesuai dengan waktu yang diharapkan.
“Pada dasarnya, kami mengharapkan bahwa program bantuan dari pemerintah ini, dapat terimplementasi sebelum masuk bulan suci Ramadan, sementara terkait kendala yang dihadapi di lapangan. yakni, penerima bantuan yang memang tidak masuk DTKS akan tetapi, menerima bantuan. Nah, Hal ini yang harus jadi perhatian kita bersama,” ucapnya lagi
Sementara itu, M Nadjamudin selaku Kepala Kesejahteraan Sosial menginformasikan bahwasanya RDP tadi yakni, evaluasi program.
” Alhamdulillah hari ini kita di undang DPR dalam rangka Evaluasi program sebenarnya, khususnya, mitra kita adalah komisi IV. Jadi, mereka mengecek program bantuan UEP dan Pekka” Tutur Nadjamudin. (Tr-2)
