BOALEMO, HARIANPOST.ID- Pemerintah Kabupaten Boalemo telah menyiapkan 10 Hektare (Ha) lahan untuk pembangunan sekolah rakyat. Sekolah Rakyat masderupakan salah satu program unggulan Presiden Prabowo Subianto.
Kabupaten Boalemo menjadi salah satu daerah yang dipilih untuk menjalankan program tersebut. Menindaklanjuti hal ini, Bupati Boalemo Rum Pagau didampingi Sekda Boalemo, Sherman Moridu bersama Kadis PU-PR, Supandra Nur, mendatangi langsung Kementerian Sosial RI (Kemensos), di Jakarta, Senin, 30 Juni 2025 kemarin.
Tujuan Rum tersebut untuk menjemput program pembangunan Sekolah Rakyat di Boalemo. Kehadiran Rum pun disambut hangat Menteri Sosial RI, Drs. H Saifulllah Yusuf. Dirinya meminta Pemkab Boalemo segera membuka sekolah rakyat unggulan sebagai rintisan sambil menunggu sarana dan prasana sekolah rakyat akan di bangun.
Menyahuti hal tersebut Rum mengatakan bahwa pihaknya tengah menyediakan lahan kurang lebih 10 Ha untuk pembangunan Sekolah Rakyat Unggulan mulai dari SD, SMP dan SMA di wilayah Desa Bongo 3, Kecamatan Wonosari.
“Demikian pula lokasi pembangunan Sekolah Garuda sudah disediakan kurang lebih 20 hektare,”papar Rum kepada Menteri Sosial.
Lebih jauh dirinya memaparkan bahwa Pemerintah Kabupaten Boalemo telah membuka rintisan sekolah rakyat unggulan mulai dari kelas 1 SD dan juga kelas 7 SMP. Hal itu lantas mendapat apresiasi dari Saifulllah Yusuf. Dia merespon baik kerja cepat Bupati Boalemo, Rum Pagau disektor pendidikan. Terutama dalam upaya menyelamatkan dan meningkatkan pendidikan masyarakat pra sejahtera sedianya tergorolong dalam desi 1 dan desil 2 di wilayah Kabupaten Boalemo.
Untuk sekolah rakyat rintisan ini kata Rum sudah direalisasikan mulai tahun ajaran baru ini. Di mana, untuk penerimaan siswanya memprioritaskan masyarakat pra sejahtera tergolong dalam desil 1 dan 2. Dijelaskan, sekolah rakyat rintisan ini sementara dipusatkan di Balai Diklat BKPSDM di Desa Tutulo Kecamatan Botumoito guna menunggu pembangunan sarana dan prasana sekolah rakyat unggulan di Kecamatan Wonosari.
