Gandeng BSG, OJK Sulutgo – Malut Edukasi Program KEJAR di SMPN 1 Marisa

POHUWATO,HARIANPOST.ID – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulutgo – Malut edukasi pelajar di SMP Negeri 1 Marisa, Pohuwato, bagaimana mengatur keuangan sejak dini lewat program Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR), Rabu, 22 Mei 2024. Kegiatan itu mendapatkan dukungan penuh dari Dinas Pendidikan Pohuwato dan Bank Sulawesi Utara dan Gorontalo atau BSG.

Kepala otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulutgo – Malut, Winter Marbun, menjelaskan bahwa program KEJAR ini merupakan program yang diinisiasi Pemerintah bersama OJK. Tujuannya untuk mendorong masyarakat, khusunya pelajar menabung di lembaga keuangan formal.

Sehari sebelum dilaksanakan di Pohuwato, OJK Sulutgo-Malut kata Winter Marbun juga melaksanakan kegiatan yang sama di Kabupaten Boalemo. Di Provinsi Gorontalo sendiri hanya dua kabupaten yang terpilih jadi sasaran Program tersebut.

“Kami mengajak siswa-siswi untuk gemar menabung. Nantinya uang yang ditabung ini akan kembali kepada masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan,” ajaknya

Program KEJAR ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi anak-anak peserta didik secara khusus dan bagi masyarakat Kabupaten Pohuwato secara luas.

Adapun manfaat Edukasi Keuangan dan Pembukaan Satu Rekening, Satu Pelajar (KEJAR) ini di jelasnya, Meningkatkan literasi keuangan anak sejak dini, membentuk kebiasaan menabung, mendorong anak untuk menjadi pribadi yang disiplin dan mandiri, mempersiapkan anak untuk memiliki masa depan yang baik, mendukung program pemerintah dalam meningkatkan inklusi keuangan

“Mari ajarkan anak-anak kita untuk menabung sejak dini dengan mengikuti program Satu Rekening, Satu Pelajar,” ajak Winter Marbun

Diketahui dalam kegiatan ini, OJK menggandeng BSG dalam implementasi penerapan akses keuangan oleh masyarakat melalui Simpanan Pelajar (Simpel). Hadir dalam kegiatan ini Pemimpin Wilayah BSG Gorontalo Sjahron Botutihe didampingi Pemimpin BSG Marisa, Hasan Hamid.

Kegiatan itu turut  mendapat apresiasi dari Kepala Dinas Pendidian Pohuwato Arman Mohamad. Arman juga menyampaikan terimakasih kepada Bank Daerah itu, karena telah mamfasilitasi pelajar untuk membuat buku tabungan pelajar.

“Kemarin itu oleh OJK difasilitasi 100 pelajar membuat buku tabungan dengan saldo awal Rp.25.000. Kemudian oleh BSG ditambah lagi, BSG memfasilitasi 200 pelajar. Sehingga total kemarin itu, yang membuat buku tabungan ada 300 pelajar dengan saldo awal Rp. 25.000,” kata Arman, Kamis, 23 Mei 2024

Arman menyatakan dukungannya terhadap program tersebut. Apalagi program itu memiliki tujuan baik, mengajarkan pelajar untuk mengatur keuangan sejak dini. Dalam mendukung program tersebut kata Arman, diriya akan menindaklanjuti dengan mengenalkan program itu ke seluruh sekolah di bawah naungan Dinas Pendidikan Pohuwato.

“Kami mengapresiasi kepada OJK dan memberikan apresiasi atas dukungan BSG sebagai Bank pertama merespon program KEJAR ini di Pohuwato,”ucap Arman Mohamad

Rencananya kata Arman, pihaknya akan menyosialisasikan program itu dengan mendatangi langsung sekolah – sekolah, sekaligus memfasilitasi pelajar untuk membuat buku tabungan. Sosialisasi ini nantinya akan diatur jadwalnya, agar tidak menggangu proses belajar – mengajar.

Dirinya berharap pelajar yang telah membuat buku tabungan pelajar, dapat memahami bagaimana cara mengatur keuangan untuk masa depannya. Dirinya juga berharap program itu mendapatkan dukungan dari orang tua.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *