Bidan dan Dukun Bayi di Pohuwato Harus Bermitra

HARIANPOST (POHUWATO)- Bupati Kabupaten Pohuwato Saipul Mbuinga berharap antara dukun bayi dan bidan dapat menjalin kemitraan dalam upaya melakukan pelayanan terhadap ibu hamil.

Bupati mengatakan,peran dukun bayi begitu besar terutama dalam menangani ibu hamil sampai melahirkan. Hanya saja penanganan ini dilakukan di rumah dari ibu yang melahirkan tersebut. Sehingga untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, maka pemerintah mewajibkan agar ibu hamil yang mau melahirkan datang ke rumah sakit atau puskesmas terdekat.

“Saya berharap agar keduanya bisa menjalin kemitraan dalam artian apabila ada yang mau melahirkan setidaknya di bawah ke rumah sakit atau ke puskesmas, sehingga kenyamanan dari ibu dan bayi bisa teratasi, terutama yang berada di desa ataupun di dusun terpencil,”ucap Bupati Saipul Mbuinga

Hal itu disampaikan Bupati saat menghadiri kegiatan kemitraan antara bidan dan dukun bayi yang dilaksanakan Puskesmas Kecamatan Dengilo, Jum’at (1/10). di Puskesmas Dengilo.

Di sisi lain Bupati Saipul berharap agar dukun bayi bisa menjalin komunikasi dengan bidan-bidan yang ada di puskesmas.

“Demikian dengan keluarga maupun ibu yang mau melahirkan bisa didorong untuk ke puskesmas atau rumah sakit, karena efek dari melahirkan jelas kita tidak tahu bersama apa yang akan terjadi, sehingga untuk antisipasinya kiranya hal ini bisa dipahami bersama dan peran dari dukun bayi begitu diharapkan,”harapnya (jid)