HARIANPOST (POHUWATO)- Penanggulangan bencana di Kabupaten Pohuwato perlu mendapatkan perhatian yang serius dan ditangani secara komperehensif, multi sektor, terpadu, terencana dan terkoordinir sehingga mampu untuk mengedintifikasi, menganalisis dan mengambil tindakan sehingga dapat mengurangi tingkat resiko bencana. Apalagi diketahui, Kabupaten Pohuwato merupakan salah satu daerah yang rawan bencana.
Di sisi lain, peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) satuan tugas penanggulangan bencana, juga menjadi bagian penting dalam penanganan bencana. Karena itu, Pemerintah Kabupaten Pohuwato melalui BPBD menggelar pelatihan pencegahan dan mitigasi bencana, yang diikuti oleh satuan tugas yang ada di 13 Kecamatan di Pohuwato, Selasa (15/06), di halaman BPBD, dan dibuka langsung oleh Bupati Pohuwato Saipul Mbuinga di dampingi Kepala BPBD, Ramon Abdjul.
Bupati Saipul menyampaikan bahwa penanggulangan bencana adalah suatu proses yang dinamis, berlanjut dan terpadu untuk meningkatkan kualitas langkah-langkah yang berkaitan dengan observasi dan analisi serta pencegahan kesiapsiagaan, penanganan darurat serta rehabilitasi dan rekonstruksi yang diakibatkan oleh bencana.
“Oleh karena itu melalui kegiatan pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan ilmu pengetahuan dan mengasah kemampuan diri para satuan tugas penanggulangan bencana dalam menjalankan tugasnya di lapangan sehingga penanganan terhadap bencana dapat lebih cepat, tepat dan dapat meminimalisir dampak kerugian yang ditimbulkan oleh bencana,”harap Bupati.
Bupati Pohuwato Saipul Mbuinga juga menyadari bahwa dalam penanggulangan bencana juga harus dilengkapi fasilitas yang memadai. Sementara di Pohuwato, diakuinya, fasilitas penanganan bencana masih perlu dilengkapi.
“Kita akan berusaha, Insha Allah kita akan bicarakan bersama DPRD untuk memberikan perhatian serius terhadap fasilitas penanganan bencana karena dampaknya juga ini kepada masyarakat Pohuwato,”ungkap Saipul
Sementara itu kepala BPBD Ramon Abdjul mengakui bahwa sejauh ini fasilitas penanganan bencana di Kabupaten Pohuwato masih perlu penambahan. Namun kekurangan yang ada bukan menjadi penghalang bagi BPBD untuk melakukan penanganan bencana di Pohuwato.
“Kekurangan fasilitas yang ada, itu bukan menjadi penghalang bagi kami. Kami akan terus berupaya memberikan pertolongan dan penanganan bencana dengan keterbatasn yang kami miliki,” ucap Ramon (D.01)