BOALEMO, HARIANPOST.ID- UPTD Puskesmas Berlian menggelar kick off intervensi serentak pencegahan stunting, di desa Mustika, kecamatan Paguyaman, kabupaten Boalemo, Senin 3 Juni 2024.
Hal itu dilakukan, sebagai upaya penurunan angka prevalensi stunting, dengan melakukan langkah penting seperti pemeriksaan pada ibu hamil, balita, remaja putri, dan calon pengantin khususnya yang di wilayah kerja Puskesmas Berlian.
“Tujuan intervensi ini adalah untuk meningkatkan dukungan, koordinasi dan kerja sama pemerintah Kabupaten yang pelaksanaannya terkhusus melalui pemerintah desa, Puskesmas dan para pemangku kepentingan terkait,” ucap Kapus Berlian, Novita Kunusa, SKM.
Selain itu, lanjut Kapus Novita Kunusa, Sasaran gerakan intervensi serentak pencegahan stunting adalah Calon Pengantin (Catin), Ibu Hamil (Bumil), bayi/balita.
“Kegiatannya berupa, pemeriksaan kesehatan dan pemberian TTD bagi remaja putri, pelayanan calon pengantin dan ibu hamil, serta penimbangan, deteksi tumbuh kembang dan imunisasi pada bayi balita,” ujarnya.
Diketahui berdasarkan rilis terbaru Survey Kesehatan Indonesia (SKI) prevalensi stunting di kabupaten Boalemo pada 2023, tinggal 16 persen. Dari sebelumnya di 2022 lalu, sebanyak 29,9 persen.