KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pohuwato sudah menetapkan hasil perolehan suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, melalui rapat pleno, Kamis, 29 Februari 2024.
Untuk perolehan suara Calon Legislatif (Caleg) Pohuwato terpilih, dari 25 Kursi, 3 di antaranya merupakan petahana muda. Febriyanto Mardain, Abdulah Kadir Diko dan Akbar Baderan.
Febriyanto Mardain
Politisi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini kembali dipercayakan untuk menempati kursi parlemen Pohuwato. Bertarung di Daerah Pemilihan satu, Marisa – Buntulia yang juga dikenal sebagai dapil neraka, Febriyanto Mardain berhasil mempertahankan kursinya. Di dapil ini, Febriyanto Mardain berhasil meraup 2.079 suara. Sedangkan total perolehan suara caleg PPP di dapil Marisa – Buntulia mencapai 3.861 suara.
Sebetulnya pada pemilu 2024 ini, banyak yang meragukan Febriyanto Mardain bisa mempertahankan kursi. Apalagi di dapil satu Pohuwato tersebut merupakan arena bertarungnya para bintang. Tapi dirinya berhasil membuktikan, meskipun harus bertarung dengan pimpinan-pimpinan partai, Febriyanto Mardain tetap berhasil mempertahankan kursi PPP.
Sebelum terjuan ke politik, petahana muda satu ini diketahui memulai karir sebagai guru honorer di sekolah swasta. Baru pada Tahun 2019, ia banting setir dan bertarung pada pileg Pohuwato. Hasilnya ia keluar meraih kursi parlemen Pohuwato untuk pertama kali. Dengan begitu, pileg 2024 menjadi ajang pembuktian bagi Febriyanto Mardain. Dirinya kembali terpilih dan berhak menempati kursi parlemen Pohuwato.
Abdullah Kadir Diko
Tak jauh beda dengan Febriyanto Mardain, Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdullah K. Diko juga diragukan banyak pihak untuk kembali bisa menempati kursi parlemen Pohuwato dari dapil empat, Randangan – Taluditi. Tapi siapa sangka, politisi yang dapat julukan santri sahabat tani ini bisa kembali mlenggang mulus ke periode selanjutnya.
Total perolehan suara PKB di dapil ini mencapai 2.153 suara. Dari total suara tersebut, 1.528 suara merupakan perolehan suara milik Abdullah K. Diko. Selama dirinya menjabat anggota DPRD Pohuwato, Abdullah Diko dikenal sebagai sosok pembeda.
Ia pernah menggelar reses khusus untuk para imam. Di mana saat itu instensif imam menjadi salah satu masalah krusial yang harus diselesaikan. Ia juga pernah menggelar reses khusus untuk petani dan pegiat manol (ojek). Bukan cuma itu, ia juga pernah menghadirkan pegiat UMKM Gorontalo untuk memberikan pelatihan kepada pelaku UMKM Randangan dan Taluditi.
Ia politisi yang punya rekam jejak baik. Bukan saja berhasil menduduki parlemen di usai muda, tapi Abdullah Diko benar -benar memanfaatkan kedudukan yang diperolehnya untuk kepentingan masyarakat yang diwakilinya.
Akbar Baderan
Pertarungan pileg 2024 menjadi pertarungan yang berat buat Akbar Baderan. Bila pada pileg sebelumnya ia bertarung di dapil satu, maka seiring dengan berpisahnya Kecamatan Duhiada’a dan Patilanggio menjadi dapil 5, Golkar pun memerintahkan Akbar untuk bekompetisi di dapil itu.
Meskipun bukan pertarungan yang mudah. Namun petahana Golkar ini berhasil meraih hasil yang manis. Di dapil tersebut total perolehan suara caleg Golkar mencapai 1.900 suara. Dari total tersebut, 1.404 suara merupakan perolehan suara milik akbar. Dengan begitu, maka di dapil baru ini Partai Golkar berhasil meraih satu kursi milik Akbar Baderan.
Jauh sebelum pesta politik 2024 bergulir, Centre for Strategic and International Studies (CSIS) memperkirakan bahwa Pemilu 2024 akan didominasi oleh generasi Z dan milenial yang berada di rentang usia 17-39 tahun. Berdasarkan hasil survei CSIS, jumlah kedua generasi tersebut mendekati 60% dari total pemilih. (Sumber : dataIndonesia.Id).
Berdasarkan data itu, tidak heran ketiga petahana muda ini bisa kembali menempati kursi parlemen. Sebab ketiganya menjadi representasi anak muda Pohuwato untuk memperjuangkan kepentingan anak muda lewat kerja -kerja politik di DPRD Pohuwato ke depannya.