GORONTALO, HARIANPOST.ID– Sempat terpapar paham radikal dan berafiliasi dengan ISIS, 15 anggota Ansor Daulah Gorontalo ucapkan ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI ).
Wakil ketua DPRD Provinsi Gorontalo Sofyan Puhi yang hadir pada acara pelepasan baiat dan ikrar setia kepada NKRI, Selasa, 16 Agustus 2022 di Mapolda Gorontalo mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh Kapolda Gorontalo, Danrem maupun Pemerintah dan stakeholder yang telah mengembalikan 15 anggota Ansor Daulah tersebut.
“Alhamdulillah berkat kerjasama pemerintah daerah, Polda Gorontalo, Binda, dan kejaksaan Tinggi Gorontalo maupun stakeholder yang terkait untuk mengembalikan mereka ke jalan yang benar,” ucap Sofyan Puhi
Meskipun demikian, upaya untuk mengedukasi masyarakat ihwal pajak radikalisme kata Sofyan, belum selesai.
Upaya ini menurut dia membutuhkan konsisten seluruh stakeholder untuk bekerja dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat.
“Hal-hal seperti ini butuh dukungan agar mereka bisa kembali, bahwa ajaran mereka ini tidak sesuai dengan ketentuan kebangsaan pada umumnya,” terang Sofyan
Lebih jauh menurut Sofyan perlu diungkap, apa yang menyebabkan masyarakat tersebut ikut dalam paham radikalisme.
“Kalau penyebabnya ekonomi tentunya pemerintah harus melakukan penguatan di bidang ekonominya dan kalau penyebabnya pendidikan maka kita harus memberikan kesempatan mereka untuk mendapatkan pendidikan lebih layak lagi,” terang Sofyan. (Tr-1)
