POHUWATO,HARIANPOST.ID- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pohuwato membentuk relawan demokrasi untuk membantu KPU dalam memberikan edukasi pilkada kepada masyarakat pemilih yang terbagi di delapan segmen.
Tidak hanya dari kalangan pelajar, relawan demokrasi yang dibentuk KPU Pohuwato itu juga terdapat dari kalangan guru dan Dosen di Universitas Pohuwato.
Dosen di perguruan tinggi Pohuwato Evo Colanus Rally Drajana mengaku tertarik bergabung dalam relawan demokrasi, karena menurut dia hal ini sejalan dengan tugas untuk melaksanakan tri Dharma perguruan tinggi, yakni sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat.
“Poin daripada relawan demokrasi ini adalah bagaimana kita mengabdi kepada masyarakat, karena itulah saya tertarik bergabung dalam relawan demokrasi ini,”ujar Evo Colanus
Sementara anggota KPU Pohuwato Iskandar Ibrahim menerangkan bahwa ada delapan segmen yang menjadi sasaran edukasi pilkada oleh relawan demokrasi. Diantaranya segmen pemilih pemula,pemilih muda, kelompok perempuan, marginal, penyandang disabilitas, komunitas, agamawan, dan warga netizen.
“Mereka akan membantu KPU Pohuwato dalam penyebaran luasan informasi terkait pilkada kepada 8 segmen pemilih. Ada 40 relawan yang akan dibagi dalam 8 segmen pemilih,”tutur Iskandar Ibrahim, Rabu kemarin usai pelaksanaan Bimtek relawan demokrasi di MBR, Marisa.
Dibagi dalam 8 segmen, relawan demokrasi ini nantinya akan memberikan edukasi kepada masyarakat di masing – masing segmen. Dia berharap dengan edukasi pilkada yang dilakukan relawan demokrasi ini, target 90 persen partisipasi pemilih di pilkada Pohuwato bisa tercapai.