SULTENG, HARIANPOST.ID- Rumah milik pasangan suami – istri, Aslam (46) tahun dan Manti (45) tahun, dalam kondisi yang memprihatinkan.
Rumah yang dibangun di atas permukaan air laut di Desa Kabalutan, Kecamatan Talatako, Tojo Una-una, itu roboh. Sabtu, 20 Mei kemarin. Penyebabnya, karena tiang penyangga rumah yang lapuk sehingga tidak kuat menahan beban badan rumah.
Seketika warga sekitar pun datang melihat kondisi rumah yang sebagian telah terendam air laut. Saat roboh diketahui, di dalam rumah Manti sedang bersama anak-anaknya. Ia sedang memasak makanan untuk dijual. Sementara suaminya Aslam masih berada di kebun.
” Manti saat itu kaget dan panik langsung berlarian untuk menyelamatkan anak-anaknya yang saat itu berada d idalam rumah,” kata Tetangga, Nurain yang melihat kejadian tersebut.
Peristiwa itu diketahui terjadi sekitar pukul 14.00 WITA. Sesaat setelah roboh, Manti dibantu warga sekitar berupaya menyelamatkan barang-barangnya yang sudah terendam air laut dengan menggunakan perahu.
Pasangan suami istri ini pun, kini hanya berharap bantuan Pemerintah Daerah, agar rumah yang telah roboh itu bisa diperbaiki dan bisa ditempati kembali.