POHUWATO, HARIANPOST.ID- DPRD Kabupaten Pohuwato menggelar rapat paripurna istimewa pengambilan sumpah dan pelantikan Anggota DPRD Pengganti Antar Waktu (PAW) Periode 2019-2024. Senin, 15 Mei, 2023 di Aula DPRD Pohuwato.
Rapat Paripurna ini dipimpin Ketua DPRD Pohuwato Nasir Giasi. Dalam Rapat Paripurna yang dihadiri Wakil Bupati Pohuwato Suharsi Igirisa, Pimpinan OPD, Unsur Polres Pohuwato, Kodim 1313 Pohuwato, Kejaksaan Negeri Pohuwato dan Ketua DPW PAN Provinsi Gorontalo Anas Jusuf ini hanya dihadiri 12 Anggota DPRD dari total 25 Anggota DPRD Pohuwato.
Meskipun tidak quorum, rapat ini tetap dilanjutkan. Alasannya kata Ketua DPRD Nasir Giasi, rapat paripurna ini bukanlah rapat dalam rangka mengambil satu keputusan. Rapat itu pun dilanjutkan dengan pembacaan Surat Keputusan dan pengambilan sumpah yang dilakukan Ketua DPRD Nasir Giasi.
Anggota DPRD yang di PAW tersebut ialah politikus Partai Amanat Nasional (PAN) Mohamad Afif yang juga Ketua DPD PAN Pohuwato. Ia dilantik menjadi Anggota DPRD menggantikan Mariyati Jusuf yang merupakan Anggota DPRD Pohuwato Daerah Pemilihan (Dapil) Paguat – Dengilo.
“Kami ucapakan selamat bertugas kepada Bapak Mantri Afif. Semoga dapat berkolaborasi bersama kami untuk membangun Pohuwato tercinta. Selanjutnya kepada Ibu Mariyati Yusuf kami ucapkan atas segala pengabdiannya, semoga pengabdian ini akan selalu dikenang,” ungkap ketua DPRD Nasir Giasi.
Proses PAW ini diketahui merupakan buntut konflik internal di tubuh PAN Pohuwato. Ketua DPW PAN Provinsi Gorontalo Anas Jusuf menyebut ada pembicaraan khusus antara Mohamad Afif dan Mariyati Yusuf.
“PAW hari ini sebenarnya adalah tindaklanjut dari proses pembicaraan antara mereka berdua. Proses situ dimulai awal periode lalu, mereka sudah berjanji berbagi 2,5 Tahun,” kata Anas Jusuf
Anas sendiri berharap polemik ini tidak terjadi. Apalagi Mariyati Yusuf kata Anas adalah kader lama yang juga bisa dibilang sebagai pendiri PAN Pohuwato.
“Kami tidak menginginkan ini terjadi. Tapi karena ini perjanjian ini di antara mereka di hadapan kami, maka kami hanya menyaksikan,” terangnya