BOALEMO, HARIANPOST.ID- Dalam rangka verifikasi dan evaluasi lapangan pembangunan zona integritas. Lapas Kelas IIB Boalemo, menerima kedatangan Tim Penilai Mandiri (TPM) Inspektorat Jenderal Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) RI.
Tim Penilai Mandiri Inspektorat Jenderal yang dipimpin oleh Tessa Leo Marlino tersebut beranggotakan 3 orang yakni Ade Kurniawan, Henni Noor Utami, Siti Afifah. Disambut langsung oleh Kepala Lapas Boalemo, Giyono, A.Md.IP, S.H, M.H.
Verifikasi yang dilakukan merupakan bentuk penilaian lanjutan dari pelaksanaan Desk Evaluasi Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).
“Pembangunan Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi bukan hanya ajang kontestasi semata. Setelah meraih predikat WBK, seluruh jajaran diharapkan untuk tetap menjaga tanggung jawab serta komitmen dalam mewujudkan Lapas Boalemo menjadi Satuan Kerja Wilayah Bebas Korupsi akan senantiasa tetap terjaga,” ucap Ketua Tim Penilai Mendiri Tessa Leo Marlino saat melakukan peninjauan, Rabu (30/8/23).
Sementara, Kalapas Boalemo Giyono, menyampaikan bahwa Lapas Kelas IIB Boalemo akan terus meningkatkan pelayanan dan kenyaman Lapas dengan semangat pelayanan sepenuh hati, cepat, tanpa pamrih, tanpa biaya alias gratis sebagai esensi menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK)
“Kami juga akan terus berkomitmen menjadikan Lapas Kelas IIB Boalemo sebagai wilayah yang bebas dari praktik-praktik, suap, pungli, gratifikasi dan Korupsi, kami juga akan terus berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah dalam memajukan Lapas Boalemo,” kata Giyono.
Diketahui, Verifikasi lapangan ini diawali dengan peninjauan kelayakan dari sektor layanan pengaduan dan kunjungan, Sarana Asimilasi dan Edukasi WBP, Layanan Integrasi WBP, Layanan kesehatan dan Poliklinik, hingga kelayakan dan higienisnya ruang Dapur Lapas Boalemo tak luput dari pemeriksaan. (rls)