HARIANPOST (BOALEMO)- Kabupaten Boalemo berhasil menempati urutan ke-29 dari 415 kabupaten/Kota se-Indonesia, sebagai daerah inovasi. Itu tertuang dalam surat keputusan menteri dalam negeri (Mendagri) Nomor 002.6-5848 tentang indeks inovasi.
Pada penilaian yang dilakukan kementrian dalam negeri (Mendagri) berdasarkan pengimputan inovasi yang laporkan pemerintah daerah Boalemo memperoleh skors 58.07. Atas penilaian inovasi daerah tersebut menempatkan kabupaten Boalemo terbaik satu pada tingkat provinsi Gorontalo.
Ini merupakan prestasi yang luar biasa yang dipersembahkan Pemerintah Kabupaten Boalemo. Sebab tahun sebelumnya (2020) pemerintah daerah Boalemo berdasarkan keputusan menteri dalam negeri (Mendagri) tidak masuk pada daerah yang inovasi atau disclaimer, hal itu disebabkan karena pemerintah daerah Boalemo tidak melaporkan inovasi daerah di kemendagri.
Terkait hal itu, Bupati Boalemo Anas Jusuf memberikan apresiasi terhadap OPD dilingkungan pemerintah daerah Boalemo yang telah melakukan penginputan inovasi.
“Ditetapkannya kabupaten Boalemo sebagai salah satu daerah inovasi di Indonesia membuktikan bahwa seluruh OPD dilingkungan pemerintah daerah Boalemo benar-benar berkerja dengan baik, semua itu dilakukan semata-mata untuk masyarakat Boalemo,” ucap Anas Jusuf, Jum’at (31/12)
Lebih lanjut orang nomor satu di kabupaten Boalemo itu, mengatakan bahwa prestasi yang telah dicapai pemerintah kabupaten Boalemo yang masuk sebagai daerah inovasi dapat dijadikan motivasi dalam meningkatkan pelayanan publik.
“Menempati rangking 29 dari 415 seluruh kabupaten/kota dan rengking 1 tingkat provinsi Gorontalo, ini merupakan prestasi yang sangat membanggakan bagi kabupaten Boalemo, sehinganya prestasi ini harus kita jadi spirit dalam melayani masyarakat Boalemo,” kata Anas Jusuf (Uky)
