BOALEMO, HARIANPOST.ID- Lewat kegiatan Pramuka, Kepala Sekolah Luar Biasa (SLB) Tilamuta, Trias Ibrahim Pambi ajak siswa berkebutuhan khusus berani berkarya berkarya, serta kontribusi positif, baik untuk sekolah, masyarakat, maupun bangsa.
“Ingat, tunas kelapa di lambang pramuka mengajarkan kita untuk selalu tumbuh dan memberi manfaat di manapun kita berada,” ajak Kepsek SLB Tilamuta, Trias Ibrahim Pambi saat memperingati Hari Pramuka ke-64, bertempat di SLB Tilamuta, Selasa 12 Agustus 2025.
Kegiaran Pramuka itu di ikuti penuh antusias oleh peserta didik, guru, dan pembina pramuka SLB Tilamuta. Rangkaian kegiatan yang tidak hanya mengajarkan tali-temali atau baris-berbaris, tetapi juga menanamkan nilai tanggung jawab, kemandirian, kepedulian, serta semangat gotong royong.
“Anak-anak kita meskipun memiliki kebutuhan khusus tetap memiliki potensi luar biasa. Melalui pramuka, potensi itu kita kembangkan menjadi keterampilan hidup, senantiasa menumbuhkan rasa percaya diri, agar mereka mampu bekerja sama, beradaptasi, dan menjadi pribadi yang bermanfaat di tengah masyarakat,” ucap Kepsek SLB Tilamuta, Trias Ibrahim Pambi.
Memasuki usia 64 tahun sejak berdiri pada 14 Agustus 1961, gerakan pramuka terus relevan dalam mendidik generasi muda, termasuk di lingkungan pendidikan khusus, para siswa SLB Tilamuta, Kabupaten Boalemo
