KPU Pohuwato Goes To Unipo : Enggak Milih Gak Keren

POHUWATO, HARIANPOST.ID- Setelah sukses dengan penayangan film ‘Kejarlah Janji’ yang dikemas dalam tajuk ‘KPU Goes to Pesantren’ pada hari Santri, 22 Oktober 2023 pekan kemarin di Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah, Randangan, Komisi pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pohuwato kembali menggelar nonton bareng (Nobar) film ‘kejarlah janji’ bersama Mahasiswa Universitas Pohuwato, Sabtu, 28 Oktober 2023.

Nobar yang digelar tepat di Hari Sumpah Pemuda itu dihadiri ratusan Mahasiswa yang antusias menyaksikan penayangan film ‘ kejarlah janji’ yang merupakan cara KPU untuk menyosialisasikan tahapan pemilu kepada pemilih lewat film.

Penayangan film itu dihadiri Plh Ketua KPU Pohuwato Iskandar Ibrahim, anggota KPU Iwan Dolongseda dan Usman Dunda, Sekretaris KPU Pohuwato, Wakil Rektor Unipo Haris Hasan dan para Dosen Unipo.

Film Kerjarlah Janji mengisahkan tentang ibu mandiri yang menghidupkan tiga anaknya dan sedang mencari identitas diri. Ibu Mandiri, Pertiwi (Cut Mini ) memilik tiga anak, Sekar (Shenina Cinnamon), Adam (Bima Zeno), dan Isham (Thomas Rian).

Film ini menceritakan Ibu tangguh yang dipenuhi masalah sejarah suami yang kalah dalam Pilkades, tapi juga menyimpan cinta penuh misteri. Masalah menjadi penuh drama dan komedi, ketika ketiga anaknya berkumpul pulang ke rumah. Ketiganya membawa masalah terkait identitas diri dan balas dendam kekalahan ayahnya.

Sejak menit awal penayangan film, Mahasiswa dan dosen yang menyaksikan tayangan film itu sudah dibuat terhibur. Tawa langsung pecah tatkala adegan calon kepala desa yang kalah dalam pemilihan kepala desa (Pilkades) memprotes dan merobohkan baliho calon kades. Alhasil baliho itu pun roboh dan menimpah calon kades gagal, yang tidak lain suami dari Ibu Pertiwi yang diperankan Cut Mini.

Tidak hanya adegan komedi, adegan romantisme dan menegangkan juga ikut mewarnai cerita dalam setiap adegan film ‘kejarlah janji’. Menariknya dalam setiap adegan, tiga orang ibu yang berperan seolah – olah menjadi wartawan, selalu muncul mengabarkan setiap kejadian demi kejadian dalam film. Dalam setiap adegannya itu, selalu ada pesan kepemiliuan yang disampaikan.

Dan memang kata Iskandar Ibrahim, pesan kepemiluan yang disampaikan lewat film inilah yang diharapkan KPU, sampai kepada masyarakat yang memiliki hak pilih agar ikut menyalurkan hak pilihnya pada pemilu 2024 mendatang.

“Itulah yang kita harapkan. Lewat film ini kita menginformasikan dan mengedukasi pemilih agar menyalurkan hak pilihnya pada pemilu mendatang,” kata Iskandar

Ia juga mengajak para mahasiswa mengecek nama masing-masing di situs kpu secara online, untuk memastikan apakah sudah terdaftar sebagai pemilih tetap atau belum.

“Saya mengajak teman-teman yang sudah memiliki hak pilih, agar bisa mengecek nama masing-masing secara online cekdptonline.kpu.go.id. Agar kita mengetahui, apakah sudah terdaftar sebagai pemilih pada pemilu serentak di 2024 nanti,” pinta Iskandar

Iskandar berharap sosialisasi yang digelar KPU Pohuwato itu dapat merangsang pemilih untuk ikut menyukseskan pemilihan umum 2024 mendatang.

“Ayo salurkan hak pilihmu. Jangan Golput. Ingat, gak milih gak keren,” ajak Iskandar di akhir sambutannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *