HARIANPOST (POHUWATO)- Reses yang digelar Anggota DPRD Pohuwato,Beni Nento di Desa Karya Indah, Kecamatan Buntulia, Kamis (03/3), tak dihadiri OPD tekhnis.
Hal ini menuai kekecewaan dari masyarakat Buntulia yang hadir pada reses tersebut. Harusnya kata warga, OPD Kabupaten Pohuwato juga hadir pada reses untuk mendengarkan langsung aspirasi masyarakat, agar mendapat solusi bersama antara Pemerintah daerah dan DPRD.
Menyikapi hal itu, Beni Nento menyampaikan bahwa sebelum melaksanakan reses, DPRD telah menyurati Pemerintah daerah untuk menghadirkan OPD pada reses. Namun Beni menyayangkan, reses yang dilaksanakannya di desa Karya Indah tak dihadiri oleh OPD.
Aleg Partai Golkar itu mengungkapkan kekecewaannya kepada OPD Pohuwato. Ia pun menyentil Bupati dan Sekda Pohuwato untuk bertindak tegas kepada OPD. Karena kata Beni, begitu banyaknya aspirasi yang disampaikan masyarakat pada reses, membutuhkan tanggapan dari pemerintah daerah.
“Kami berharap kepada Bupati dan Pak Sekda untuk mengingatkan kepada OPD, apabila mendapat undangan menghadiri reses dari DPRD itu diingatkan untuk hadir. Karena di reses itu masyarakat butuh jawaban dari pemerintah daerah,” tegas Beni Nento
” Begitu banyaknya aspirasi yang mereka (masyarakat) sampaikan ini akan saya tampung, kemudian akan saya sampaikan kepada Pemerintah daerah,” ujar Beni Nento
Sementara pada reses Beni Nento, masyarakat yang hadir menyampaikan aspirasi ihwal pembangunan jalan desa Taluduyunu sampai ke desa Hulawa. Pasalnya, jalan yang ada kata mereka sudah tidak layak untuk dilintasi karena banyak berlubang.
Terkait peningkatan kualitas jalan desa Taluduyunu sampai ke desa Hulawa kata Beni, menjadi prioritas yang harus segera direalisasikan.
“Insya Allah aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat dan Pemerintah desa di Kecamatan Buntulia terkait peningkatan kualitas jalan desa masuk Taluduyunu sampai ke Hulawa ini akan diperjuangkan, dan disampaikan kepada Pemerintah daerah lewat paripurna,” ungkap Beni Nento. (Jid)
