GORONTALO, HARIANPOST.ID- Polresta Gorontalo Kota sudah melakukan pemeriksaan terhadap 11 orang saksi, terkait batu hitam. Seperti diketahui, belum lama ini Polisi berhasil mengamankan dua peti kemas berisi 920 karung batu hitam.
Kapolresta Gorontalo Kota Kombespol Dr. Ade Permana, S. I. K., M. H melalui kasat reskrim Kompol Leonardo Leonardo Widharta, SIK., membenarkan bahwa dua peti kemas yang diamankan itu berisi batu hitam. Di mana masing – masing peti kemas berisi 460 karung.
Dua peti kemas yang berisi batu hitam itu tiba di pelabuhan Pelindo pada senin, 24 Juli 2023 sekitar pukul 20.00 wita melalui kapal sahabat mas. Setelah tiba di Gorontalo, dua peti kemas tersebut di buka dan dititipkan di depo Temas
“jadi begitu tiba di pelabuhan, kami membuka peti kemas tersebut dan isinya memang benar batu hitam, ” ungkap Kasat Reskrim Leonardo.
Mantan Kasat Narkoba Polres Pohuwato itu juga menerangkan bahwa Saat ini pihaknya telah melakukan pemeriksaan pada 11 orang yakni pihak pelayaran / Koordinator PT.Temas Line, eksepedisi PT.Tri chambers, dua orang sopir tronton, dua orang buruh angkut ,Kepala operasional PT.Temas Line surabaya,dua petugas otoritas pelabuhan surabaya,Kasi Lalu Lintas Angkuta Laut dan Usaha Kepelabuhanan dan terakhir adalah KSOP
Polisi belum menetapkan tersangka dalam kasus ini. Namun Kompol Leonardo mengatakan jika mereka terus bekerja menuntaskan kasus itu. Prosesnya masih menunggu hasil gelar perkara.
“Masih menunggu proses hasil gelar perkara untuk menetapkan tersangka, “tutup Kompol Leonardo