BOALEMO, HARIANPOST.ID- Pastikan bantuan operasional keluarga berencana digunakan secara efektif dan tepat sasaran. Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Boalemo menggelar kegiatan Monitoring dan Evaluasi Bantuan Operasional Keluarga Berencana di tujuh kecamatan se-Kabupaten Boalemo.
Acara ini berlangsung selama sepekan, mulai 15 hingga 23 Oktober 2024, dengan pelaksanaan terakhir bertempat di Balai Penyuluhan KB Paguyaman Pantai. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas DPKBPPPA Boalemo, Agus Dulialo, Kepala Bidang Penyuluhan Advokasi dan Penggerak, Indriati Fatima Masdar, serta tim penyuluh dan staf terkait.
“Program Keluarga Berencana tidak hanya bertujuan untuk mengendalikan pertumbuhan penduduk, tetapi juga untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Melalui monitoring dan evaluasi ini, kami ingin memastikan bahwa setiap bantuan operasional yang diberikan benar-benar dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat, khususnya di tingkat kecamatan,” ucap Kadis DPPKBP3A Boalemo, Agus Dulialo.
Ia juga menyoroti peran strategis tim penyuluh di lapangan dalam menyukseskan program keluarga berencana
“Penyuluh adalah ujung tombak program KB. Keterlibatan aktif mereka dalam memberikan edukasi kepada masyarakat akan sangat memengaruhi keberhasilan program ini,” tambahnya.
Monitoring dan evaluasi ini juga menjadi kesempatan untuk mengevaluasi kendala yang dihadapi di lapangan sekaligus merumuskan solusi yang lebih efektif.
Agus Dulialo berharap kegiatan ini dapat memberikan rekomendasi yang konkret untuk meningkatkan capaian program KB di Kabupaten Boalemo.
“Kolaborasi dan komitmen semua pihak, mulai dari pemerintah daerah hingga masyarakat, sangat diperlukan untuk mewujudkan kesejahteraan keluarga dan generasi yang lebih baik,” tutupnya.
Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat pelaksanaan program KB di Boalemo serta memberikan dampak positif bagi pembangunan keluarga di seluruh kecamatan.