Gorontalo – Harianpost.id – Diduga karena emosi, Manager Indomaret Wilayah Kecamatan Tilongkabila, Rulli Adriyansah, pecat lisan seorang karyawan Toko.
Hal itu terungkap saat dihubungi Manager Human Resource Development (HRD) Indomaret, Antares, melalui sambungan telepon, pada Sabtu 11 Februari 2023.
Dijelaskan Antares, dirinya menduga Manager tersebut dalam keadaan emosi saat mengeluarkan kata-kata pemberhentian kerja.
“Kalau dari kesimpulan saya, mungkin Area Managernya itu lagi sangat emosi, lalu dia (Manager) menyampaikan ancaman pemecatan,” jelas Antares, dilansir dari Himpun.id, Ahad (12/2/23).
Diterangkan Antares, dugaan pemecatan secara lisan itu tidak sesuai prosedur.
“Tentunya tidak (Tidak sesuai SOP), mungkin ini ada kesalah pahaman,” ungkap Antares.
Sementara itu, karyawan Toko Indomaret, Moh Rivaldi Abdullah, yang diduga dipecat secara lisan, saat dikonfirmasi, menuturkan, hingga saat ini (Minggu 12 Februari 2023), belum mendapatkan surat resmi dari pihak Indomaret.
“Tidak ada pak, kami belum di hubungi oleh pihak Indomaret. Manager saja belum ada memberi kejelasan terkait nasib saya,” tuturnya.