BOALEMO – HARIANPOST.ID – Adat Tonggeyamo merupakan adat Gorontalo yang wajib digelar setiap menyambut bulan suci Ramadan maupun penetapan 1 Syawal Hari Raya Idul Fitri.
Tonggeyamo dimaksudkan sebagai pemberitahuan resmi lembaga adat dan pemerintah daerah kepada umat Muslim mengenai 1 Syawal, dengan mengacu pada hasil sidang isbat oleh Kementerian Agama RI.
Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Boalemo menggelar prosesi adat Tonggeyamo penentuan 1 syawal 1444 Hijriah yang berlangsung di rumah jabatan Bupati Boalemo, Kamis (20/4/23) Kemarin.
“Kementerian Agama sudah menetapkan bahwa 1 Syawal jatuh pada hari Sabtu 22 April 2023. Maka melalui proses adat Tonggeyamo ini pemerintah daerah Boalemo menetapkan bahwa lebaran Idul Fitri pada hari 22 April 2023,” kata Hendriwan.
Menurut Hendriwan, budaya adat di Kabupaten Boalemo ini, sangat luar biasa dan saya sangat patuh.
“Mudah-mudahan pengalaman saya di Kab.Boalemo ,akan saya terapkan dan membuat regulasi nanti, bagaimana kearifan lokal Boalemo ini, kita harus masukan dalam undang-undang,” tutur Hendriwan.
“Saya juga menyampaikan terima kasih kepada lembaga adat dan para pimpinan OPD yang selama ini telah mendukungnya dalam menjalankan roda pemerintahan di kabupaten Boalemo,” ucap Hendriwan.
Diketahui, pada pelaksanaan proses adat Tonggeyamo turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Sherman Moridu, Wakil Ketua DPRD Muslimin Haruna, Dandim 1316 Boalemo, Asisten I Roswita Manto, staf Ahli Bupati Dorci Pauweni, Kepala Kantor Kementerian agama Fahri Djafar, Camat Tiamuta Ruslin Limalo, Ketua MUI Kabupaten Boalemo Luqmanul Hakim, pimpinan OPD dan para Pemangku adat.(hms)